03 March 2014

Rempongnya jadi TKI (Part: Ditawarin Kontrak, Fiktif atau bukan?)

Setelah melalui tahap interview, akhirnya Dewi dapat tawaran kontrak dari 3 tempat : Grosvenor House, Voda Bar, dan Zero Gravity Restaurant. Ketiganya merupakan anak perusahaan Jumeirah Group. Jumeirah Group sudah sangat dikenal di Dubai karena mengelola hotel mewah yang juga ikon Dubai: Burj Al Arab. Selain itu, Jumeirah juga punya chain yang tersebar di beberapa kota dunia seperti Shanghai, Instanbul, London dan banyak lagi (Info selengkapnya silakan klik About Jumeirah )

Tawaran Pra-kontrak (mereka menyebutnya Letter Of Intent) pertama, waktu itu datang dari Zero Gravity Restaurant (ZGR). Kontraknya di kirim sekitar jam 9 malam melalui email oleh Houssine Boulzargue: Human Resources Executive ZGR. Di badan email ditulis gaji dan posisi, dokumen yang dibutuhkan, serta dua buah file attachment berupa form data pribadi, dan penawaran keuntungan bila bekerja di ZGR. Semua file dan dokumen ditulis dalam bahasa Inggris (yaiyalah masa Bahasa Arab?!)

Isi email: Gaji dan posisi


Isi email : Terms and Condition
Setelah mbaca kontrak dari ZGR, gue baru tau kenapa anak-anak hotel di Indonesia punya impian kerja di Dubai. Selain pengalaman tinggal di luar negeri, gaji yang mereka terima sudah bersih karena pihak perusahaan menyediakan tempat tinggal, transportasi ke tempat kerja, makanan 3 kali sehari dan bahkan asuransi serta perawatan gigi. Bukan itu saja, perusahaan juga menawarkan diskon khusus bila karyawan menginap di hotel chain dan objek wisata yang dikelola oleh perusahaan. Dalam hal ini, berarti Dewi bisa dapet diskon kalo mau main air di wild wadi waterpark, makan di resto, minuman beralkohol di bar, atau menginap di hotel chain nya Jumeirah yang tersebar di beberapa negara itu.Seru kan? Cewe mana sih yang nggak ngiler kalo denger kata diskon? Haaha..

Benefit
Ternyata kontrak kerja kayak gitu menurut Dewi antara impossible dan menggiurkan. Apalagi setelah tau tiket pulang pergi dan biaya visa diurus sama perusahaan. Saat denger kontrak kayak gitu, keluarganya takut setengah mati. Beberpa diantara mereka ada yang komentar

“Bener nggak itu perusahaan? Lu uda cek belom dew?”

“Yaiyalah mereka mau keluar biaya pesawat!nyampe situ lu dijual ke arab lagi!”

Sampe pacar bule nya yang di Ausi pun bilang gini “Are you sure that they arent sell you as a prostitute there?”

Jadilah Dewi panik se panik paniknya manusia. Ketakutan setengah mati kalo dia bakal dijual ke arab. Atau nasibnya bakal sama kayak TKW yang suka disiksa sama majikan. Emang sih kalo diliat secara fisik, Dewi itu tipe-tipe kesukaaannya laki-laki arab banget. Badannya semok, kulitnya putih dan muka nya oriental. Kalo dilepas di jalanan Dubai dalam keadaan mabok mungkin dia bakal dibopong sama masteng Arab trus dikurung di rumahnya. Kalo gitu, Dewi tinggal berdoa aja yang nyulik dia sebenernya pangeran Dubai yang ganteng dan tajirnya overlimit ituhh..

Sheikh Hamdan bin Mohammed bin Rashid al Maktoum : Culikk aku sayaaaaanggggg..!!
Sekarang gimana sih cara kita tau kalau perusahaan ini fiktif atau bukan? Simple: Tanyakan pada Google. Ke dua, biasanya mereka yang mengirimkan tawaran kerja menggunakan email dengan domain perusahaan, ,misalnya: bejo.banget@Jumeirah.com. Tapi bukan berarti yang nawarin email kerja nggak pake domain perusahaan itu  nggak bener loh. Nah, kita harus aktif deh tuh cari tau apa perusahaan ini fiktif atau bukan.

Saran gue, kalo lo awam banget soal negara tempat lo kerja, kenalan pun nggak punya, cari perusahaan yang terkenal, atau paling nggak bisa dicari history nya melalui google. That way, Insya Allah you’ll be safe. 

Happy Hunting Workers! :) 




3 comments:

  1. hahahahaa.... gokil bgt,, pantesan yaaa arab arab suka sm yg gtu modelannya,,

    ReplyDelete
  2. wah baru nemu artikel ginian, mba mw nanya di atas kn bilang biaya visa, sama tiket pp ditanggung dr sono. Itu pas mw berangkat kita dikirimin duit dr sana bwt biaya tsb ato kita pake duit kita dlu baru pas nyampe dubai duit tsb diganti sm pihak sono?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hallo mas. Maaf baru dibalas. Visa dan tiket lamgsung di email dari sana mas. Jd disana kita sudah dipesankan tiket pesawat dan visa. Kita tinggal berangkat aja. Gak perlu keluar biaya apa2

      Delete